“Cuma segini aja kekuatan kalian? Gue kira anak buah Bara bakalan sekejam kata orang-orang. Ternyata ... kekuatan lo sama kayak anak SD.” Andra berkata sambil menatap sinis seorang pria tegap yang berjongkok di depannya.
“Lo banyak bacot juga, ya? Mau mati, hah!”
Pria itu berdiri lalu mengisyaratkan agar empat pria di belakangnya kembali mengeroyok Andra. Pria dengan anting di telinga kiri itu berusaha melawan, tetapi karena kalah jumlah dia terpojok.
“Stop!” teriak Bara dari dalam mobil. Dia membuka pintu mobil lalu ke luar untuk menghampiri Andra. Bara berjongkok kemudian mencengkeram dagu pria di depannya. “Mau lari ke mana lagi lo, Jo?”