Seolah tak cukup sampai di situ, Aletta masih mendapat hantaman kuat. Vonis dokter tentang kondisi rahimnya kian menambah pilu. Ia tidak akan bisa menjadi ibu dari anak yang dikandungnya.
Kendati demikian, Alden tak pernah mempermasalahkannya. Sosok sahabat yang selalu mengekorinya sejak kecil itu begitu tulus menyayanginya. Hingga tiba saatnya mereka terpaksa dipisahkan dalam rentang waktu yang lama demi mengejar impian. Akankah takdir baik masih berpihak padanya?