Selain didasari oleh latar belakang sosial budaya, geografi dan sejarah yang sama, kesatuan bangsa Indonesia juga didasari oleh kesatuan pandangan, ideologi dan falsafah hidup dalam berbangsa dan bernegara. Pandangan, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia secara holistik tercermin dalam sila-sila Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia. Sedangkan kesatuan pandangan, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia secara eksplisit tercantum dalam lambang negara yang bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang mengandung makna “beraneka ragam (suku bangsa, agama, bahasa) namun tetap satu (Indonesia)”.
Dianatul Khuro, S.Pd., lahir di Pekalongan 3 Mei 1982, penulis menempuh pendidikan dasar di SDN Tirto 03 Pekalongan, menempuh pendidikan menengah di SMP Takhasus Al-Qur’an Wonosobo, pendidikan tingkat atas di MAS Simbang kulon Pekalongan, setelah itu menyelesaikan pendidikan sarjana jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di IKIP PGRI Semarang tahun 2006.
Kali pertama penulis mengajar dan mengabdi di MIS Tegalrejo Pekalongan tahun 2001, hingga penulis mendapat SK CPNS akhirnya berpindah tugas ke MTs Hidayatul Athfal Banyurip Pekalongan pada tahun 2009. Buku ini merupakan karya pertamanya karena kecintaannya kepada pendidikan dan peserta didik agar semakin memahami dan mencintai bangsanya sendiri yaitu bangsa Indonesia.