Sinopsis Gawat! Tangan Yun tidak bisa berhenti menabuh genderang. Adi tiba-tiba juga terus menari. Begitu mereka berhenti, kabut perlahan menyelimuti. Mereka tidak lagi berada di gudang belakang rumah. Sekeliling mereka berubah menjadi hutan rimba. Sekelompok orang membawa kamera, senapan, dan ransel. Sebenarnya, ke mana genderang keramat itu membawa Yun dan Adi pergi? * Saatnya berkenalan kembali dengan karya sastra semasa kecil dari penulis-penulis ternama Indonesia. Suasana klasik yang dipertahankan akan membawa kita kembali ke masa ketika karya ini sedang berjaya.