Jenderal Gusman seorang pahlawan yang terlahir dari pejuang di zamannya. Ia bersama Pasukan Negeri Cahaya berhasil mengalahkan tentara Bangsa Gosim dengan kalimat Takbir. Jumlah yang kecil mampu mengalahkan jumlah yang besar atas izin Allah SWT.
Belum selesai Negeri cahaya menata kembali kota. Seluruh warga digegerkan dengan hilangnya Tuan Presiden. Sang Jenderal yang terakhir bertemu dengan Tuan Presiden dijadikan tersangak atas hilangnya Tuan Presiden.
Benarkah Sang Jenderal adalah pelaku hilangnya Tuan Presiden? Ataukah ada pelaku lain? Baca kisahnya dalam cerbung “Surat Sang Jenderal.”
Fathaya Asri terlahir di kota tauco yang juga terkenal dengan kota santri menyukai dunia literasi sejak masih SMP. Ia mengajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama.
Selain aktivitas mengajar ia juga aktif mengikuti komunitas kepenulisan yang ada di Cianjur. Beberapa karya pernah di muat dalam majalah, surat kabar dan antologi cerpen serta puisi.
Pembaca dapat berinteraksi dengan penulis melalau instagram: Fathaya_Asri/ facebook: Asri Nandarwati Fathaya/ email: [email protected].