politik secara signifikan. Media Sosial menjadi arena penting bagi aktor
politik untuk membentuk citra agar bisa berinteraksi dengan konstituen.
Buku ini mengkaji presentasi diri aktor politik di media sosial. Topik ini
menjadi relevan karena semakin berperannya media sosial dalam komunikasi
politik. Melaluiplatform digital, aktor politik dapat menyampaikan
pesan secara langsung, membangun citra positif dan mampu memobilisasi
followersuntuk mendukung dan menyebarkan informasi yang berhubungan
dengan aktor politik.
Buku ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang
bagaimana presentasi diri aktor politik di media sosial. Secara spesifik, buku
ini menganalisis panggung depan (frontstage) aktor politik di media sosial,
panggung depan (frontstage) aktor politik di dunia nyata dan panggung
belakang (backstage) aktor politik. Penulis berharap kajian dalam buku
ini memberikan kontribusi pada pengembangan politik dan memberikan
wawasan bagi praktisi maupun pemangku kepentingan.
Hafri Yuliani lahir di Lampung pada 5 Oktober 1988, merupakan seorang
akademisi dan konsultan di bidang komunikasi. Gelar Sarjana dan
Magister Ilmu Komunikasi dari Universitas Bengkulu masing-masing pada
tahun 2012 dan 2017. Saat ini, sebagai dosen di Universitas Muhammadiyah
Bengkulu sejak tahun 2020 dan pernah menjabat sebagai tutor di
Universitas Terbuka dari 2018 hingga 2024. Hafri juga memiliki pengalaman
sebagai konsultan di BPMP Provinsi Bengkulu (2024) dan sebagai
tenaga ahli BNPB untuk Program Desa Tangguh Bencana (DESTANA) di
Kota Bengkulu. Beliau juga berpartisipasi dalam berbagai pelatihan,
Jabal Tarik Ibrahim Profesor Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah
Malang (sejak 1990). Setelah lulus dari Fakultas Pertanian
Universitas Brawijaya (1989), memperdalam iSosiologi di Universitas Muhammadiyah
Malang (lulus 1997), dan gelar Doktor ditempuh di Program
Studi Ilmu Penyuluhan Pembangunan IPB Bandung (2001). Banyak melakukan
kerjasama penelitian dengan berbagai instansi dan lembaga pemerintahan
dalam bidang pertanian, dan berbagai buku telah diterbitkan.
Susiyanto, lahir di Pemalang pada 30 Januari 1970, adalah seorang akademisi.
Beliau menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Muhammadiyah
Surakarta (1992), Gelar magister (2001) dan doktor (2006) di Daerah, serta penggagas sejumlah penelitian yang diterbitkan di bidang sosial, politik, dan agama. Di luar dunia akademik, beliau juga aktif dalam
berbagai kegiatan sosial. Universitas Padjadjaran Bandung. Saat ini, beliau menjabat sebagai Rektor
Universitas Muhammadiyah Bengkulu periode 2022-2026, dengan pengalaman
panjang sebagai dosen tetap di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
sejak tahun 1993. Beliau aktif dalam pengembangan institusi pendidikan,
di antaranya mengembangkan rencana strategis Universitas Muhammadiyah
Bengkulu, sebagai asesor sertifikasi guru, staf ahli Dewan Perwakilan
Wahyudi, lahir di Desa Ledok Kecamatan Sambong Kabupaten Blora
Jawa Tengah. Wahyudi menyelesaikan studi S-1 di Jurusan Ilmu Kesejahteraan
Sosial FISIP UMM (1988), S-2 Magister Sosiologi Pascasarjana
Universitas Muhammadiyah Malang (1996) Program Doktor Sosiologi di
Universitas Indonesia (2005). Wahyudi selalu aktif dalam kegiatan soisalkemasyarakatan.
Beberapa lembaga yang Wahyudi pernah aktif di dalamnya
adalah: Lembaga konsultasi masalah sosial dan Jurnal kesejahteraan sosial
ATASI, Lembaga Pengkajian Masalah Sosial (LEMKAMAS), Rumah
Baca Cerdas (RBC) Malang; Politic, Policy, and Development (POLDEV)
Institute Malang; media online Malang Times; media online Jatim Times,
Ikatan Sosiologi Indonesia (ISI); Asosiasi Program Studi Sosiologi Indonesia
(APSSI).