Lebih dari sekadar itu, buku ini juga menyajikan perspektif baru dalam menyikapi tantangan hidup, mulai dari ambisi versus zona nyaman, seni mengelola ekspektasi, hingga pentingnya hobi dan tujuan hidup. Melalui buku ini, penulis mengajak pembaca merenungkan kembali pandangan tentang kehidupan sehari-hari, menyadari bahwa perasaan “gini-gini aja” adalah pengalaman universal, dan menemukan secercah harapan untuk menghadapinya.
Hendra Fatoni (lahir tahun 1994), tumbuh dan
besar di Lombok Timur. Kini, ia mendedikasikan dirinya
sebagai seorang dosen di salah satu kampus swasta dan
juga sebagai guru. Perjalanan pendidikannya tidak selalu
lurus, sempat mengalami kegagalan di awal perkuliahan
yang justru menjadi pelajaran berharga dan titik balik
dalam mengenali diri serta menghadapi tantangan.
Pengalaman ini turut membentuk semangatnya untuk
berbagi dan menginspirasi banyak orang.
Selain aktif di dunia pendidikan formal, Penulis
memiliki kecintaan yang mendalam pada dunia literasi. Ia
menuangkan gagasannya melalui tulisan-tulisan di blog
pribadinya, meliputi puisi, opini, ulasan buku, hingga
berbagai topik menarik lainnya. Karyanya juga sempat
menjangkau pembaca yang lebih luas melalui publikasi di
IDN Times. Dedikasinya pada literasi juga terwujud
dalam penerbitan buku antologi puisi berjudul
"Temaram Lampu Kota" pada tahun 2019. Di luar
kesibukan mengajar dan menulis, ia menikmati waktu luangnya dengan camping, membaca, menulis, dan
berdiskusi santai. IG: hendrafatoni22 Tiktok:
@hendrafatoni22