Menginjak dewasa, Jaka Samudra menimba ilmu ke Pasai, sembari menemui sang ayah di sana. Kelak, Jaka Samudra mendirikan “Pesantren Giri” di Desa Sidomukti, Kebomas. Muridnya bertebaran sampai mancanegara, seperti Tiongkok, Mesir, Arab, dan Eropa.
Siapakah gerangan Jaka Samudra, cucu Raja Blambangan itu? Bagaimana sejarah hidup dan perjuangannya di Tanah Jawa?
Buku ini memberikan jawabannya secara detail dan komplet. Mulai dari nasab dan keluarganya, pendidikannya, metode dan usahanya dalam berdakwah, ajaran-ajarannya, karamahnya yang melegenda, dan sebagainya. Dilengkapi pula dengan dzikir dan doa khusus ziarah di makam Sunan Giri.