Buku ini membedah setiap aspek perangkat, mulai dari keputusan kontroversial Apple yang kembali menggunakan aluminium sebagai material utama, hingga perdebatan tentang kamera yang hanya menawarkan peningkatan minimal. Lebih dari sekadar ulasan teknis, buku ini mengupas tuntas mengapa performa chip yang super cepat tidak lagi terasa revolusioner dan bagaimana ekosistem Apple yang tertutup justru menghambat terobosan.
Di tengah pasar yang menuntut kemajuan, iPhone 17 terasa stagnan, sebuah produk dari perusahaan yang terlalu nyaman di puncak. Buku ini adalah seruan kritis kepada Apple untuk kembali ke akarnya: berani mengambil risiko, menantang status quo, dan menciptakan produk yang tidak hanya lebih baik, tetapi juga benar-benar baru.
Ditulis untuk para penggemar teknologi yang kritis dan siapa pun yang peduli dengan masa depan inovasi, "iPhone 17: Inovasi yang Terhenti" adalah bacaan wajib bagi mereka yang ingin melihat melampaui jargon pemasaran dan memahami apa yang terjadi ketika sang pemimpin berhenti berlari.