Proses literasi digital yang disajikan dalam buku ini mencakup pelatihan teknologi dasar, pendampingan konten digital, hingga praktik mempromosikan produk unggulan desa secara daring. Narasi disusun dengan bahasa yang ringan dan berbasis pengalaman nyata, buku ini tidak hanya memberikan wawasan tentang transformasi digital berbasis komunitas, tetapi juga menawarkan inspirasi bagi desa-desa lain yang ingin memulai langkah serupa. Harapannya, literasi digital dapat menjadi jalan pemberdayaan masyarakat desa untuk lebih percaya diri, kritis, dan mandiri dalam menyambut masa depan digital.
Nilnan Ni’mah, M.S.I. lahir di Jepara pada tanggal 2 Februari 1980. Saat ini penulis tinggal di Ngaliyan, Kota Semarang. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari D-3 Public Relations FISIP Undip Semarang (lulus 2003), S-1 di Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Semarang (lulus 2004), S-2 Prodi Studi Islam Program Pascasarjana IAIN Walisongo Semarang dengan konsentrasi Ilmu Dakwah/Komunikasi Islam (lulus 2008). Aktivitas penulis saat ini sebagai dosen Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo. Ketertarikan akademik penulis di bidang komunikasi. Jalin kerja sama dengan penulis via [email protected].
Silvia Riskha Fabriar, M.S.I. lahir di Demak pada tahun 1988. Penulis menyelesaikan jenjang Sarjana di Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah IAIN Walisongo Semarang tahun 2010. Gelar Magister diraih di perguruan tinggi yang sama pada tahun 2012 di Prodi Studi Islam dengan konsentrasi Ilmu Dakwah/Komunikasi Islam. Saat ini penulis sedang menempuh studi Doktoral di program Doktor Studi Islam UIN Walisongo Semarang. Aktivitas penulis sebagai dosen tetap Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang. Penulis memiliki ketertarikan riset dalam bidang komunikasi, media, perempuan dan gender, budaya, dan dakwah. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [email protected].
Alifa Nur Fitri, M.I.Kom. lahir di Blora pada tanggal 30 Juli 1989. Saat ini penulis tinggal di Ngaliyan, Kota Semarang. Pendidikan tinggi ditempuh mulai dari S-1 di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Diponegoro (lulus 2012), Pascasarjana di Universitas Diponegoro dengan spesialisasi Ilmu Komunikasi (lulus 2016). Selain menempuh pendidikan formal, penulis juga pernah mengenyam pendidikan nonformal di Ponpes Darul Ulum Jombang. Aktivitas penulis saat ini mengajar pada jenjang sarjana di Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo. Penulis merupakan Staf Ahli Humas UIN Walisongo dan Pembina Walisongo Public Relations Community. Riset yang dilakukan seputar public relations, perilaku konsumen, komunikasi politik, dan moderasi beragama. Penulis aktif di bidang pengabdian tentang moderasi beragama dan pendampingan literasi digital salah satunya pada BUMDes. Selain mengajar, penulis merupakan Ketua Yayasan Pendidikan Islam Pesantren Sabilil Muttaqien Randublatung yang menaungi lembaga pendidikan dari RA, MI, MTs, SMK, dan Boarding School. Jalin kerja sama dengan penulis via surel [email protected].