Jack London adalah seorang penulis, jurnalis, dan aktivis sosial Amerika yang terkenal, lahir pada 12 Januari 1876 di San Francisco, California, dengan nama John Griffith Chaney. Ia dikenal karena karya-karyanya yang menggambarkan kehidupan yang keras dan petualangan di alam liar. Berikut adalah biografi singkat tentang kehidupannya:
Masa Kecil dan Remaja
Jack London dibesarkan oleh ibunya, Flora Wellman, dan ayah tirinya, John London, seorang petani kelahiran Pennsylvania. Masa kecilnya dihabiskan dalam kemiskinan di kawasan San Francisco Bay Area. London adalah seorang anak yang suka membaca, dan ia sering meminjam buku dari perpustakaan setempat. Pada usia 14 tahun, ia memutuskan untuk bekerja untuk membantu keluarganya, termasuk bekerja sebagai buruh pabrik, nelayan, dan penjaga toko.
Petualangan dan Pendidikan
Pada tahun 1897, London ikut serta dalam demam emas Klondike, sebuah pengalaman yang memberikan banyak inspirasi untuk karya-karyanya di masa depan. Meskipun ia tidak menemukan banyak emas, pengalaman ini memperkaya wawasan dan inspirasinya tentang alam liar dan perjuangan hidup.
London sempat berkuliah di University of California, Berkeley, tetapi ia putus kuliah setelah satu tahun karena alasan keuangan. Meskipun demikian, ia terus mengembangkan minatnya dalam membaca dan menulis.
Karir Menulis
Karya-karya Jack London banyak terinspirasi oleh petualangannya dan pengalaman hidupnya yang keras. Beberapa karya terkenalnya meliputi:
"The Call of the Wild" (1903): Novel ini menceritakan kisah anjing bernama Buck yang ditarik dari kehidupannya yang nyaman dan harus bertahan hidup di alam liar.
"White Fang" (1906): Buku ini menggambarkan kisah seekor serigala yang beradaptasi dengan kehidupan bersama manusia.
"The Sea-Wolf" (1904): Novel ini bercerita tentang seorang intelektual yang diculik oleh seorang kapten laut brutal.
London juga menulis esai dan cerita pendek yang diterbitkan di berbagai majalah. Karyanya sering kali mencerminkan tema-tema seperti Darwinisme sosial, perjuangan kelas, dan determinisme.
Kehidupan Pribadi dan Aktivisme
Jack London menikah dua kali, pertama dengan Bessie Maddern pada tahun 1900, yang memberinya dua anak, dan kedua dengan Charmian Kittredge pada tahun 1905. Charmian sering menjadi partner dalam petualangan dan inspirasinya dalam menulis.
London juga dikenal sebagai seorang aktivis sosial dan anggota Partai Sosialis Amerika. Ia sering menulis tentang isu-isu sosial dan politik pada zamannya, termasuk ketidakadilan sosial dan hak-hak pekerja.
Akhir Hidup
Kesehatan London mulai memburuk di awal usia 40-an, sebagian besar karena gaya hidupnya yang keras dan kebiasaan minumnya. Ia meninggal pada 22 November 1916, di Glen Ellen, California, pada usia 40 tahun. Meskipun ada spekulasi tentang penyebab kematiannya, yang paling umum diterima adalah gagal ginjal.
Warisan Jack London tetap hidup melalui karya-karyanya yang terus dibaca dan diapresiasi hingga hari ini. Ia dianggap sebagai salah satu penulis Amerika terbesar yang berhasil menangkap semangat dan tantangan hidup di alam liar serta perjuangan manusia.