Perjuangan Anak

· Penerbit NEM
Rafbók
226
Síður
Einkunnir og umsagnir eru ekki staðfestar  Nánar

Um þessa rafbók

Semua orang tentu ingin terlahir secara sempurna, terlahir dengan tanpa kekurangan, terlahir dengan kehadiran orang tua lengkap, ibu dan ayah, terlahir dengan kehidupan yang rukun, bahagia, dan sejahtera.

Sempurna dalam kehidupan keluarga tentunya menjadi harapan bagi semua orang, terutama mereka anak-anak yang mengharapkan kasih sayang dari orang tua. Anak yang mengharapkan kedua orang tuanya hidup tenteram, bahagia, dan damai sampai tua, sampai akhir hayat.

Begitulah yang diharapkan seorang anak bernama Asep Ramdhani. Semasa kecilnya dulu mengharapkan kasih sayang dari orang tua kandungnya, senyum bahagia dari wanita yang melahirkannya, kekuatan tangan dari ayahnya.

Namun kenyataannya kedua orang tuanya berpisah, dan menjalani hidupnya masing-masing, sementara anak-anaknya, termasuk Asep Ramdhani harus dirawat dan dibesarkan sejak bayi oleh uaknya.

Berdasarkan pengalaman hidupnya itu, Asep memiliki semangat untuk bisa menjadi anak yang hebat, anak yang kuat, anak yang bisa dibanggakan bagi bangsa, agama, dan negara.

Kegigihan Asep telah membentuk karakternya menjadi anak yang hebat. Di usia pelajarnya itu telah berhasil menjadi juara dalam beberapa perlombaan, termasuk mendapatkan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. Seperti apa perjuangannya, dan bagaimana semangatnya sebagai anak yang memperjuangkan hak-hak anak? Maka tidak salah untuk membaca buku berjudul “Perjuangan Anak” ini yang memiliki nilai-nilai inspirasi dan motivasi.

Um höfundinn

Feri Purnama, lahir pada tanggal 20 Mei 1984 di Kampung Kebon Kelapa, Desa Panenjoan, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Anak kelima dari lima bersaudara dari pasangan keluarga Bapak Rukmana (alm.) dan Ibu Komala.

Masa pendidikan tanpa menginjak bangku Taman Kanak-kanak (TK) tetapi langsung masuk SD Negeri 14 Cicalengka (tahun 1991-1997), selanjutnya sekolah di SMPN 3 Rancaekek (tahun 1997-2000), melanjutkan sekolah di SMA Bina Muda Cicalengka, kemudian pindah sekolah ke SMA PGRI 51 Rancaekek (tahun 2000-2003) di Kabupaten Bandung.

Lulus sekolah menjadi “pejabat” (Pengangguran Jawa Barat) selama setahun, lalu bertekad untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2004 mengambil jurusan Ilmu Komunikasi Jurnalistik sesuai pilihan dari dalam lubuk hati. Selama kuliah terus belajar menulis dan mengirimkannya ke surat kabar lokal di Bandung, beberapa tulisan pernah dimuat, juga belajar menulis di media kampus jurusan Jurnalistik. Kuliah S1 diselesaikan selama empat tahun sampai akhirnya diwisuda Agustus 2008.

Oktober 2008 diterima bergabung menjadi wartawan Kantor Berita Antara Biro Bandung, Jawa Barat dengan perintah penugasan meliputi wilayah Kabupaten/Kota Tasikmalaya, Garut, Ciamis, dan Banjar atau disebut kawasan Priangan Timur. Selain fokus menjalani profesi sebagai wartawan di Kantor Berita Antara, sejak Mei 2011 mulai mengirimkan karya-karya foto jurnalistik ke Antara Foto meliputi foto-foto peristiwa, human interest, dan isu-isu nasional lainnya di wilayah Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, dan Pangandaran sampai 2014.

Pada 2016 melanjutkan kuliah Pascasarjana di UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengambil Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) dan lulus tahun 2019 dengan judul tesis “Perkembangan Pemikiran Parni Hadi tentang Jurnalisme Profetik”.

Selain menjalani aktivitas sebagai Wartawan Antara, juga sibuk sebagai suami dari seorang istri yang cantik bernama Sumartini Kusuma Ningrum, dan ayah dari dua putri yang lucu Khansa Riani Kusuma Dhuha, dan Rengganis Riani Senja. Aktivitas saat ini masih senang bergelut sebagai wartawan di Kantor Berita Antara, dan juga mengajar sebagai dosen tetap di Fakultas Ilmu Komunikasi dan Informasi Universitas Garut. Bagi yang lebih penasaran bisa interaksi di IG: feri_purnama666 atau di email: [email protected].

Gefa þessari rafbók einkunn.

Segðu okkur hvað þér finnst.

Upplýsingar um lestur

Snjallsímar og spjaldtölvur
Settu upp forritið Google Play Books fyrir Android og iPad/iPhone. Það samstillist sjálfkrafa við reikninginn þinn og gerir þér kleift að lesa með eða án nettengingar hvar sem þú ert.
Fartölvur og tölvur
Hægt er að hlusta á hljóðbækur sem keyptar eru í Google Play í vafranum í tölvunni.
Lesbretti og önnur tæki
Til að lesa af lesbrettum eins og Kobo-lesbrettum þarftu að hlaða niður skrá og flytja hana yfir í tækið þitt. Fylgdu nákvæmum leiðbeiningum hjálparmiðstöðvar til að flytja skrár yfir í studd lesbretti.