(Sepuluh Cerpen Pilihan)
Semasa kecil dulu, aku memiliki rahasia besar yang tidak pernah aku ceritakan kepada siapa pun. Lebih tepatnya, itu bukan rahasia pribadiku sebagai bocah ingusan yang memiliki pikiran sederhana, tapi rahasia orang-orang dewasa yang tidak sengaja aku ketahui dari sebuah buku diari. Rahasia orang-orang dewasa yang belakangan--setelah aku beranjak dewasa--aku menyadari bahwa itu skandal memalukan yang selayaknya tidak diketahui oleh bocah kecil.
Husni Magz adalah seorang bibliofilia yang belasan tahun lamanya telah keranjingan buku dan kecanduan aroma kertas tua. Terjangkit virus kutubuku sejak kelas 3 SD karena pengaruh Pak Kepsek yang mewajibkan anak didiknya membaca satu buku dalam satu pekan.
Beberapa karya tulisnya pernah dimuat di majalah Elfata, Annida-online, Fiksiislami.com, Harian Pikiran Rakyat dan Bobo.
Diantara bukuku yang sudah terbit adalah 'Mencari Kebahagiaan yang Hilang' (2019, Elex Media), 'Filosofi Kehidupan' (2020, Elex Media), 'Reunited' (2022, Lovrinz), 'Be Yourself' (2022, Lovrinz). Beberapa novelnya juga diterbitkan secara daring di platform. Beberapa bukunya juga diterbitkan dalam edisi digital di Google play book, diantaranya 'The Wild Man: Okultisme dan Perburuan Buku Kuno' (2017) dan 'Cara Allah Mendewasakan Kita' (2024).
Kamu bisa bertegur sapa dengan penulis via Instagram di akun @husni_magz