Rezeki Nomplok
Ellie Mulyadi
āĻ
āĻā§āĻā§ ā§¨ā§Ļā§§ā§Š ¡ Mizan
ā§Ē.ā§Ļstar
ā§§ā§Ģ āĻāĻž āĻĒā§°ā§āĻ¯āĻžāĻ˛ā§āĻāĻ¨āĻžreport
āĻāĻŦā§āĻ
228
āĻĒā§āĻˇā§āĻ āĻž
reportāĻŽā§āĻ˛ā§āĻ¯āĻžāĻāĻāĻ¨ āĻā§°ā§ āĻĒā§°ā§āĻ¯āĻžāĻ˛ā§āĻāĻ¨āĻž āĻ¸āĻ¤ā§āĻ¯āĻžāĻĒāĻ¨ āĻā§°āĻž āĻšā§ā§ąāĻž āĻ¨āĻžāĻ  āĻ
āĻ§āĻŋāĻ āĻāĻžāĻ¨āĻ
āĻāĻ āĻāĻŦā§āĻāĻāĻ¨ā§° āĻŦāĻŋāĻˇā§ā§
?Saya terima nikah saya dengan Prisa binti Hermawan.? Aku telah sah menjadi istrinya!
Para undangan satu per satu mengucapkan selamat. Namun ada yang berbisik-bisik di belakang, ?Anak kecil itu dipaksa orangtuanya nikah dengan si duda!?
Telingaku panas. Wajahku bersemu merah. Jengah. Saat itu aku ingin berteriak, ?Hentikan! Jangan pernah salahkan siapa pun. Meski aku sendiri tak menginginkan, tidak tahukah kalian bahwa pernikahan ini bukan paksaan??
Benar. Tak ada yang menyuruhku menikah saat usiaku baru 16 tahun dan calon suamiku adalah pria berumur 42 tahun! Pria yang lebih pantas jadi ayahku dibanding mempelai priaku. Pria berstatus duda beranak 5, dan anak pertamanya hanya terpaut usia 4 tahun denganku.
Tapi setelah menikah, anugerah seperti tak berhenti melimpahi kehidupan pernikahan kami. Bisnis suamiku maju pesat. Usiaku baru 31, tapi aku sudah punya 8 anak! Anakku yang paling besar sudah menikah. Dua tahun lalu, saat usiaku baru 29, aku sudah punya seorang cucu!
Sinetron banget, ya, tapi ini nyata.
***
Itulah sepenggal kisah nyata sarat inspirasi dalam buku ini. Ada banyak kisah menggugah lainnya yang akan membuat kita semakin meyakini bahwa bersyukurnya kita atas hidup sungguh mampu mendatangkan keberlimpahan dan kebahagiaan yang selama ini kita cari-cari. Alur cerita yang ditulis begitu menyentuh, akan membawa kita larut dalam setiap kisahnya. [Mizan, Mizania, Inspiratif, Agama, Spiritualitas, Indonesia]
Para undangan satu per satu mengucapkan selamat. Namun ada yang berbisik-bisik di belakang, ?Anak kecil itu dipaksa orangtuanya nikah dengan si duda!?
Telingaku panas. Wajahku bersemu merah. Jengah. Saat itu aku ingin berteriak, ?Hentikan! Jangan pernah salahkan siapa pun. Meski aku sendiri tak menginginkan, tidak tahukah kalian bahwa pernikahan ini bukan paksaan??
Benar. Tak ada yang menyuruhku menikah saat usiaku baru 16 tahun dan calon suamiku adalah pria berumur 42 tahun! Pria yang lebih pantas jadi ayahku dibanding mempelai priaku. Pria berstatus duda beranak 5, dan anak pertamanya hanya terpaut usia 4 tahun denganku.
Tapi setelah menikah, anugerah seperti tak berhenti melimpahi kehidupan pernikahan kami. Bisnis suamiku maju pesat. Usiaku baru 31, tapi aku sudah punya 8 anak! Anakku yang paling besar sudah menikah. Dua tahun lalu, saat usiaku baru 29, aku sudah punya seorang cucu!
Sinetron banget, ya, tapi ini nyata.
***
Itulah sepenggal kisah nyata sarat inspirasi dalam buku ini. Ada banyak kisah menggugah lainnya yang akan membuat kita semakin meyakini bahwa bersyukurnya kita atas hidup sungguh mampu mendatangkan keberlimpahan dan kebahagiaan yang selama ini kita cari-cari. Alur cerita yang ditulis begitu menyentuh, akan membawa kita larut dalam setiap kisahnya. [Mizan, Mizania, Inspiratif, Agama, Spiritualitas, Indonesia]
āĻŽā§āĻ˛ā§āĻ¯āĻžāĻāĻāĻ¨ āĻā§°ā§ āĻĒā§°ā§āĻ¯āĻžāĻ˛ā§āĻāĻ¨āĻžāĻ¸āĻŽā§āĻš
ā§Ē.ā§Ļ
ā§§ā§Ģ āĻāĻž āĻĒā§°ā§āĻ¯āĻžāĻ˛ā§āĻāĻ¨āĻž
āĻ˛āĻŋāĻāĻā§° āĻŦāĻŋāĻˇāĻ¯āĻŧā§
Eli Sumarliah Mulyadi, atau Elie Mulyadi, adalah seorang penulis dan entrepreneur. Sejak 2005 dia telah menulis 11 buku yang diterbitkan. Buku pertama dan keduanya adalah Muslimah at Work dan Spirituality in Work. Buku berikutnya Kerjaku Iba
āĻāĻ āĻāĻŦā§āĻāĻāĻ¨āĻ āĻŽā§āĻ˛ā§āĻ¯āĻžāĻāĻāĻ¨ āĻā§°āĻ
āĻāĻŽāĻžāĻ āĻāĻĒā§āĻ¨āĻžā§° āĻŽāĻ¤āĻžāĻŽāĻ¤ āĻāĻ¨āĻžāĻāĻāĨ¤
āĻĒāĻĸāĻŧāĻžā§° āĻ¨āĻŋāĻ°ā§āĻĻā§āĻļāĻžā§ąāĻ˛ā§
āĻ¸ā§āĻŽāĻžā§°ā§āĻāĻĢâāĻ¨ āĻā§°ā§ āĻā§āĻŦāĻ˛ā§āĻ
Android āĻā§°ā§ iPad/iPhoneā§° āĻŦāĻžāĻŦā§ Google Play Books āĻāĻĒāĻā§ āĻāĻ¨āĻˇā§āĻāĻ˛ āĻā§°āĻāĨ¤ āĻ āĻ¸ā§āĻŦāĻ¯āĻŧāĻāĻā§āĻ°āĻŋāĻ¯āĻŧāĻāĻžā§ąā§ āĻāĻĒā§āĻ¨āĻžā§° āĻāĻāĻžāĻāĻŖā§āĻā§° āĻ¸ā§āĻ¤ā§ āĻāĻŋāĻāĻ āĻšāĻ¯āĻŧ āĻā§°ā§ āĻāĻĒā§āĻ¨āĻŋ āĻ¯'āĻ¤ā§ āĻ¨āĻžāĻĨāĻžāĻāĻ āĻ¤'āĻ¤ā§āĻ āĻā§āĻ¨ā§ āĻ
āĻĄāĻŋāĻ
'āĻŦā§āĻ āĻ
āĻ¨āĻ˛āĻžāĻāĻ¨ āĻŦāĻž āĻ
āĻĢāĻ˛āĻžāĻāĻ¨āĻ¤ āĻļā§āĻ¨āĻŋāĻŦāĻ˛ā§ āĻ¸ā§āĻŦāĻŋāĻ§āĻž āĻĻāĻŋāĻ¯āĻŧā§āĨ¤
āĻ˛ā§āĻĒāĻāĻĒ āĻā§°ā§ āĻāĻŽā§āĻĒāĻŋāĻāĻāĻžā§°
āĻāĻĒā§āĻ¨āĻŋ āĻāĻŽā§āĻĒāĻŋāĻāĻāĻžā§°ā§° ā§ąā§āĻŦ āĻŦā§āĻ°āĻžāĻāĻāĻžā§° āĻŦā§āĻ¯ā§ąāĻšāĻžā§° āĻā§°āĻŋ Google PlayāĻ¤ āĻāĻŋāĻ¨āĻž āĻ
āĻĄāĻŋāĻ
'āĻŦā§āĻāĻ¸āĻŽā§āĻš āĻļā§āĻ¨āĻŋāĻŦ āĻĒāĻžā§°ā§āĨ¤
āĻ-ā§°ā§āĻĄāĻžā§° āĻā§°ā§ āĻ
āĻ¨ā§āĻ¯ āĻĄāĻŋāĻāĻžāĻāĻ
Kobo eReadersā§° āĻĻā§°ā§ āĻ-āĻāĻŋā§āĻžāĻāĻšā§ā§° āĻĄāĻŋāĻāĻžāĻāĻāĻ¸āĻŽā§āĻšāĻ¤ āĻĒā§āĻŋāĻŦāĻ˛ā§, āĻāĻĒā§āĻ¨āĻŋ āĻāĻāĻž āĻĢāĻžāĻāĻ˛ āĻĄāĻžāĻāĻ¨āĻ˛âāĻĄ āĻā§°āĻŋ āĻ¸ā§āĻāĻā§ āĻāĻĒā§āĻ¨āĻžā§° āĻĄāĻŋāĻāĻžāĻāĻāĻ˛ā§ āĻ¸ā§āĻĨāĻžāĻ¨āĻžāĻ¨ā§āĻ¤ā§°āĻŖ āĻā§°āĻŋāĻŦ āĻ˛āĻžāĻāĻŋāĻŦāĨ¤ āĻ¸āĻŽā§°ā§āĻĨāĻŋāĻ¤ āĻ-ā§°āĻŋāĻĄāĻžā§°āĻ˛ā§ āĻĢāĻžāĻāĻ˛āĻā§ āĻā§āĻ¨ā§āĻā§ āĻ¸ā§āĻĨāĻžāĻ¨āĻžāĻ¨ā§āĻ¤ā§° āĻā§°āĻŋāĻŦ āĻāĻžāĻ¨āĻŋāĻŦāĻ˛ā§ āĻ¸āĻšāĻžāĻ¯āĻŧ āĻā§āĻ¨ā§āĻĻā§ā§°āĻ¤ āĻĨāĻāĻž āĻ¸āĻŦāĻŋāĻļā§āĻˇ āĻ¨āĻŋā§°ā§āĻĻā§āĻļāĻžā§ąāĻ˛ā§ āĻāĻžāĻāĻāĨ¤
