Senandung Ibu Cahaya: Sebuah Roman

· Suluah Kato Khatulistiwa
E-knjiga
230
Stranica
Ocene i recenzije nisu verifikovane  Saznajte više

O ovoj e-knjizi

"Dari balik jeruji besi, Andiko disuapi sang guru."

-(Senandung Ibu Cahaya)-


Khasanah roman ini berbeda dari roman biasanya. Membaca roman ini serasa sedang mengarungi labirin waktu. Ikatan batin antara tokoh bu guru Desmi dengan Andiko beserta teman-temannya di sebuah Taman Kanak-kanak di Lubuk Basung, memberi warna khas roman yang satu ini. Rangkaian jalan hidup para tokohnya diceritakan penulis dengan sangat apik & mampu mengaduk emosi. Terlebih ketika masuk pada plot kehidupan Andiko yang begitu dramatis & heroik. Di hari tuanya, Desmi menjadi saksi kehidupan getir Andiko yang menjalani hukuman penjara di Bukittinggi karena terpaksa membunuh ayahnya sendiri.

Pembaca akan dibawa memaknai hikmah sebuah kesetiaan, dedikasi dan makna pendidikan seutuhnya. Roman ini layak dibaca mereka yang berkhidmat 'pada dan atas nama' pendidikan dimanapun berada. Latar cerita di dalamnya yang juga kental dengan nuansa budaya Minangkabau, menjadikan roman ini begitu ikonik untuk dikoleksi dan dibaca.

O autoru

Novik el Koto adalah nama di ujung pena.mDia orang Agam-Bukittinggi. Ia aktif menulis di berbagai media (lokal maupun nasional), penulis & editor, SEO Writer serta pegiat literasi. 

 

Beberapa bukunya yang sudah diterbitkan di antaranya:

1.       Buku Kerja Sosiologi Kurikulum 2013 untuk Kelas XII (Acarya Media Utama, 2015);

2.       Pernikahan Generasi Minangkabau Zaman Now (Graha Ilmu, 2019);

3.       Novel Isak Rumah Gadang (Alfannani Publisher, 2020);

4.       Buku Puisi Tunggal ‘Bersalaman dalam Awan’ (Alfannani Publisher, 2020);

5.       Buku Referensi: Panitahan Adat Anak Nagari (Alfannani Publisher, 2020);

6.       Roman Senandung Ibu Cahaya (Suluah Kato Khatulistiwa, 2022);

7.       Mahar 30 Juz (Suluah Kato Khatulistiwa, 2022).

 

Pada 2018, lulusan Sekolah Pascasarjana UGM Program Studi Ketahanan Nasional itu mendirikan “Komunitas Literasi Natsir” di Bukittinggi. Dua tahun kemudian, ia mengubah komunitas tersebut menjadi “Komunitas Literasi Nafisio Bukittinggi.” Bersama dua komunitas literasi yang ia pandu tersebut, ia pernah merelis tiga judul buku bertajuk Antologi: Antologi Esai ‘Buletin untuk Ibu’ (indie, 2018), Antologi Esai ‘Sepatah Kata: Ayah dalam Bingkai Literasi’ (indie, 2019), serta Antologi Puisi ‘Menyulam Sinyal’ (Truss Media, 2020). Di samping beberapa judul tersebut, ia juga menulis di beberapa buku antologi puisi lainnya seperti: Segara Sakti Rantau Bertuah: Antologi Puisi Jazirah 2, 4, 5, & 8 dalam Festival Sastra Internasional Gunung Bintan 2019-2021 (Dinas Provinsi Kepri, 2019), Pasaman dalam Puisi Penyair Nusantara (Obelia, 2019), Cinta Adalah Utopia yang Indah (Tasik Zona Barokah, 2020), serta Berbisik Pada Dunia (Yayasan Hari Puisi, 2020). Pada tahun 2020, ia terpilih sebagai satu-satunya perwakilan Provinsi Sumatra Barat pada ajang Musyawarah Nasional Sastrawan Indonesia (MUNSI) III. 

Saat ini, ia mengelola penerbitan sendiri yakni ‘Suluah Kato Khatulistiwa.’ Di bidang akademik, ia tercatat sebagai Dosen tidak tetap IAIN Bukittinggi & Tutor Prodi Administrasi Publik Universitas Terbuka Padang.    

 

Ocenite ovu e-knjigu

Javite nam svoje mišljenje.

Informacije o čitanju

Pametni telefoni i tableti
Instalirajte aplikaciju Google Play knjige za Android i iPad/iPhone. Automatski se sinhronizuje sa nalogom i omogućava vam da čitate onlajn i oflajn gde god da se nalazite.
Laptopovi i računari
Možete da slušate audio-knjige kupljene na Google Play-u pomoću veb-pregledača na računaru.
E-čitači i drugi uređaji
Da biste čitali na uređajima koje koriste e-mastilo, kao što su Kobo e-čitači, treba da preuzmete fajl i prenesete ga na uređaj. Pratite detaljna uputstva iz centra za pomoć da biste preneli fajlove u podržane e-čitače.