butterfly and hurricane,” celetuk Nino sembari menoleh
padaku.
Bibirku seketika terkatup rapat, sedangkan jari-
jemari bergerak lincah menulis kalimat. ‘Dua hal yang
saling bertentangan, ‘kan? Kayak kita.’
“Bisa juga saling berhubungan. Bukankah kepakan
sayap kupu-kupu bisa menghasilkan badai? Ingat, teori
butterfly effect.”
‘Tapi, kupu-kupu nggak bisa terbang di pusaran
badai.’
Nino mengangguk, lalu kembali mendebat, “Kupu-
kupu nggak harus masuk pusaran badai, karena dia
cukup terbang di sekeliling badai. Meski lo pada akhirnya
nggak bisa jatuh hati sama gue, tapi gue udah ngerasa
bahagia saat lo ada di sekeliling gue.”
Jika tidak ingat rasa malu, aku pasti sudah
menangis tersedu sembari berguling-guling sekarang.
Ucapan Nino tidak hanya membuat haru, tetapi juga
menerbangkan ragu.
Ya, Tuhan, berdosakah aku menggantung perasaan
pria setulus Nino?
======
Penerbit Novel Lovrinz
Penerbit Lovrinz, Novel Romantis, Novel Thriller, Novel Fantasy, Novel Cinta, Novel Family, Novel Horor, Novel Fiction, Novel Romance, Novel Religi, Novel Marriage, Novel Mysteri, Novel Detective, Novel Slice of Live, Novel Actions, Novel Fun Fiction,Novel Historical, Novel Education, Novel Story, Buku Fiksi, Buku Ilmiah, Buku Cerita, Buku Cerita Anak, Buku Motivasi