Tindakan ini dilakukan sebagai wujud menjalankan perintah Gusti Ingkang Murbeng Gesang untuk senantiasa belajar bagi kemuliaan hidup di dunia fana dan baka. Sholawat dan salam senantiasa terunjukkan kepada Rasulullah Muhammad S.A.W, umat terpilih, pembawa risalah perintah dan larangan Gusti Ingkang Murbeng Gesang sebagai rahmat seluruh keberadaan penciptaan. Semoga pahala terlimpah kepada para sahabat dan umat yang mengimani, dan mengamalkan pesan risalah perintah dan larangan Allah yang diamanatkan kepadanya. Wacana ini disampaikan kepada pembaca terutama bagi mereka yang masih suka memungut ajaran yang diwariskan para leluhur. Wacana ini adalah salah satu produk para leluhur yang sempat dibukukan dalam bentuk tulisan tangan (tulisan carik) dan juga cetak, memuat butir butir pemikiran masyarakat Jawa lampau tentang hidup dan kehidupan mahluk ciptaan Gusti Ingkang Murbeng Jagat. Pemikiran tentang sangkan paraning dumadi yang dipahami masyarakat Jawa sebagai siklus gelar gulung (sunya – nyata – sunya) diketahui selaras dengan ajaran Wali III ditanah Jawa. Wacana ini dipungut dari himpunan pemikiran Ranggawarsita yang pernah diterbitkan oleh Admistrasi Jawi Kandha, dicetak di percetakan N.V. Mitj.t/vd/t/Alebert Rusce & Co di Surakarta tahun 1908 dengan judul Wirid