Dia Memecahkan Kulit Keras Itu: Allah Menyatakan Gambar-Nya dalam Empat Babak

Karya ini dimulai dengan doa kepada Roh Kudus, meminta pemahaman tentang keajaiban hukum ilahi, diikuti dengan penyelidikan tentang peran Yesus sebagai saksi yang setia.  

Karya ini berargumen bahwa meskipun pemahaman manusia tentang peristiwa-peristiwa rohani dapat dipengaruhi oleh penafsiran-penafsiran yang sudah ada sebelumnya, namun pewahyuan yang sejati terjadi dengan cara yang tidak terduga dan bersifat pribadi, dengan menekankan bahwa kebangkitan bukan merupakan peristiwa sejarah, melainkan sebagai suatu kebangkitan rohani yang bersifat batiniah.  

Teks ini menekankan gagasan bahwa tujuan ilahi melampaui evolusi alam, dengan berfokus pada kebangkitan anak-anak Allah. Kebangkitan ini digambarkan sebagai sebuah pengalaman kelahiran kembali secara spiritual yang mengikuti kebangkitan, yang ditandai dengan pengalaman indrawi yang intens dan transformasi pribadi yang mendalam.  

Buku ini menyajikan empat tindakan ilahi yang memuncak pada penyingkapan gambar Allah dan kebangkitan, yang menyoroti transformasi spiritual dan penyatuan dengan yang ilahi yang dapat dialami oleh setiap individu.  

Tindakan-tindakan ini termasuk kelahiran Yesus, wahyu kebapaan dan persaudaraan ilahi melalui Daud, penyatuan dengan Tuhan melalui penghancuran simbolis penghalang antara yang ilahi dan yang manusiawi, dan perayaan ciptaan Tuhan yang dimanifestasikan oleh turunnya Roh Kudus.  

Akhirnya, karya ini merefleksikan pemenuhan janji-janji ilahi melalui kelahiran kembali di dalam Kristus, dengan menyatakan bahwa kebenaran tentang Yesus dan hubungannya dengan umat manusia bersifat historis serta pribadi dan spiritual.  

Naskah ini mengundang kita untuk menyadari bahwa identitas sejati setiap orang ditemukan di dalam Yesus Kristus, dengan menekankan pengalaman hidup akan keselamatan dan transformasi rohani yang mendefinisikan kembali esensi keberadaan manusia.  

Oleh karena itu, buku ini merupakan kontribusi yang berharga bagi siapa saja yang tertarik pada teologi, spiritualitas dan pencarian pemahaman yang lebih baik tentang iman Kristen, yang menawarkan pandangan rinci tentang persimpangan antara yang ilahi dan yang manusiawi melalui sosok Yesus Kristus. 

A.R.Ribeiro.  

Perpustakaan Pemikiran Baru