Topeng Gerabah Bermata Cumbu

· Airlangga University Press
5,0
1 ulasan
eBook
128
Halaman
Rating dan ulasan tidak diverifikasi  Pelajari Lebih Lanjut

Tentang eBook ini

Kumpulan puisi Hendro Siswanggono ini, “Topeng Gerabah Bermata Cumbu”, juga berada dalam tegangan antara merawat kenangan dalam usia menjelang tua. Kenangan terus memproduksi gemanya, mencari tempat pijakan baru dalam momen-momen tertentu maupun setiap menghadapi perubahan dan memunculkan situasi memorabilia. Kenangan membutuhkan konservasi untuk dirumahkan dan tidak bergerak liar, membutuhkan cara untuk bisa menjalinnya ke masakini. Dalam sebuah puisinya, Hendro menyebutnya sebagai “Sebuah surat menyelenggarakan kenangan. Membaca bayang-bayang”.

Rating dan ulasan

5,0
1 ulasan
Bambang prasetyo Utomo
8 Oktober 2021
Penulis sangat natural n produktif exelent
Apakah konten ini berguna bagi Anda?

Beri rating eBook ini

Sampaikan pendapat Anda.

Informasi bacaan

Smartphone dan tablet
Instal aplikasi Google Play Buku untuk Android dan iPad/iPhone. Aplikasi akan disinkronkan secara otomatis dengan akun Anda dan dapat diakses secara online maupun offline di mana saja.
Laptop dan komputer
Anda dapat mendengarkan buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan browser web komputer.
eReader dan perangkat lainnya
Untuk membaca di perangkat e-ink seperti Kobo eReaders, Anda perlu mendownload file dan mentransfernya ke perangkat Anda. Ikuti petunjuk Pusat bantuan yang mendetail untuk mentransfer file ke eReaders yang didukung.