Pada kuliah pertama, kita didorong untuk merenungkan pentingnya iman, ketekunan, dan imajinasi. Doa disorot sebagai kunci untuk perubahan hidup, sementara imajinasi disajikan sebagai mesin yang kuat di balik perwujudan keinginan terdalam seseorang.
Seiring berjalannya waktu, kami menggali lebih dalam tentang pencarian sumber kehidupan dan hubungan antara imajinasi dan penciptaan realitas. Sosok Kristus muncul sebagai pola keselamatan spiritual, sementara sejarah keselamatan disajikan sebagai sesuatu yang penting bagi perkembangan jiwa.
Kami kemudian mengeksplorasi aturan-aturan untuk hidup dengan baik, menantang konsepsi konvensional dan menekankan kepercayaan pada pemenuhan keinginan dan keadaan pikiran yang positif. Misteri spiritual diungkap, membuat kita merenungkan kebenaran di luar interpretasi tradisional.
Ketika kita bergerak menuju kuliah akhir, kita dituntun untuk meneliti keilahian yang melekat pada setiap individu dan untuk menyadarkan kita akan identitas kita yang sebenarnya sebagai penjelmaan dari makhluk ilahi.
Pentingnya mengenali dan mengeksplorasi imajinasi kita sebagai cara untuk terhubung dengan yang ilahi ditekankan, menawarkan pesan harapan dan kekuatan individu untuk semua pembaca.
A.R.Ribeiro.
Perpustakaan Pemikiran Baru