Lanjutan kisah Naledi, induk rusa yang pernah bertahan dari jerat, dan Amahle yang kini menempuh nasibnya sendiri bersama Siyabonga. Di sisi manusia ada Thabo Dlamini, Lindiwe, Imraan, Kagiso, Sipho, Zanele, Mpho, Sanele, dan Bheka—orang-orang yang belajar mengartikan “menjaga” bukan sebagai kata benda, melainkan kerja terus-menerus. Musim baru membawa kabar yang ganjil: rumput melimpah, hujan adil, tetapi ada jalan panjang yang hendak membelah cagar menjadi dua. Bagaimana seekor induk, seekor anak, dan sekelompok manusia menawar garis keras itu menjadi jembatan?